8 TANDA SKIN BARIER BERMASALAH

 

Sudah mempunyai bermacam-macam skincare tapi permasalahan di wajah tidak kunjung sembuh, atau tidak ada perubahan?, bahkan skincare tersebut malah membuat wajah semakin parah?.  Mungkin bukan skincarenya yang salah atau tidak cocok, melainkan skin barrier kamu yang rusak.

Skin barrier merupakan bagian kulit terluar pada tubuh yang berperan sebagai pelindung dari faktor eksternal dan juga menampung 60% kelembapan dalam tubuh, sehingga kulit akan tetap lembab dan jarang mengalami permasalahan atau berjerawat.

Tapi, jika skin barrier telah rusak, itu artinya kulit akan lebih mudah sensitif dan iritasi. Itulah salah satu alasan skincare yang digunakan tidak maksimal, malah menimbulkan masalah. Agar tidak semakin parah, yuk kenali ciri-ciri skin barrier kamu mengalami kerusakan:

1. Kemerahan

Tanda yang pertama yaitu kondisi wajah yang sering mengalami kemerahan, atau bahkan sampai meradang. Mengapa begitu?, karena skin barrier yang rusak membuat kulit menjadi lebih sensitive dan gampang iritasi, maka dari itulah wajah akan gampang kemerahan

2. kering, bahkan sampai mengelupas

Fungsi skin barrier di wajah selain untuk melindungi kulit, dia juga akan mengunci kelembapan wajah, tetapi jika skin barrier mulai mengalami kerusakan akan membuat kulit menjadi kering, karena sudah tidak ada yang berperan sebagai pengunci kelembapan.

3. Gatal

Skin barrier yang rusak, selain membuat wajah menjadi kering, juga akan memberikan sensasi kurang nyaman, yaitu kerasa ketarik, apalagi ketika selesai mencuci muka, wajah menjadi susah di gerakkan karena terlalu kering. Kondisi kulit yang terlalu kering, selain membuat wajah menjadi ketarik, juga akan menimbulkan rasa gatal.

4. Kusam

Menurut poin kedua dan ketiga, kondisi kulit yang terlalu kering membuat wajah menjadi kusam dan tidak sehat. Karena kunci kulit yang sehat dan glowing yaitu kulit yang lembab.

5. Terjadi peradangan 

Skin barrier yang rusak juga membuat kulit mudah terpapar polusi, sinar matahari, dan kotoran, sehingga kulit akan mengalami peradangan, apalagi kondisi wajah yang sedang berjerawat.

6. Terasa sangat berminyak

Jika kulit kamu mengeluarkan sebum atau minyak berlebih, namun kulit terasa kering ketarik, bisa jadi itu skin barrier sedang bermasalah. Karena kulit yang terlalu kering dapat memproduksi minyak berlebih, dengan kata lain kulit kita itu peka kalau kekurangan nutrisi. 

Jadi, meski kulit kamu terlihat mengilap atau berminyak, kamu akan tetap merasa kering akibat dehidrasi.

7. Kasar dan bertekstur

Skin barrier yang rusak akan membuat kulit wajah menjadi kering. Nah, Kulit kering yang berlebihan juga akan membuat kulit terasa kasar dan bertekstur. Hal tersebut terjadi karena menurunnya kadar kelembapan yang biasanya diperankan oleh skin barrier.

8. Berjerawat

Jika skin barrier rusak, kulit akan menjadi lebih sensitive terhadap sesuatu, seperi skincare baru, atau bakteri dan kotoran gampang masuk kedalam kulit. nah, maka dari itu, kulit akan mudah berjerawat. 

Tidak hanya itu, jika skin barrier rusak, jerawat akan susah diobati, bahkan semakin bertambah. Biasanya jerawat muncu di tempat yang sama, berbeda dengan jerawat hormonal yang muncul di titik tertentu.

       Maka dari itu, pentingnya menjaga skin barrier agar tetap aman dengan cara rajin menggunakan pelindung dari sinar UV, menjaga kelembapan wajah, dan melakukan double cleansing (malam saja). 

Namun, jika skin barrier sudah terlanjur rusak, kamu tidak perlu khawatir. Carilah produk yang mengandung centella asiatica, ceramide, hyaluronic acid, niacinamide, dan produk lainnya yang berfungsi untuk melembapkan. 

Share this post